Pinjaman BRI Syariah

Banyak orang memilih bank syariah sebagai tempat menabung dan mengajukan kredit karena mereka ingin menghindari riba. Salah satu bank syariah yang cukup populer di kalangan masyarakat adalah Bank BRI Syariah. Di bank ini, kamu bisa menemukan banyak pilihan pinjaman BRI Syariah.

Prinsip pinjaman di Bank BRI Syariah tentu saja berbeda dari prinsip pinjaman di bank konvensional. Kredit yang ditawarkan ini memiliki prinsip murabahah (jual beli) atau ijahrah (sewa-menyewa). Produk tersebut ditawarkan untuk karyawan, profesional, dan pengusaha.

Kali ini Navistha akan membahas berbagai macam pinjaman di Bank Rakyat Indonesia Syariah. Pinjaman Bank BRI Syariah ini ada beberapa dan patut dipertimbangkan sesuai dengan kebutuhan.pinjaman bank bri syariah

Pinjaman BRI Syariah

Dana pinjaman dari BRI Syariah boleh digunakan untuk modal usaha, membeli rumah, kendaraan bermotor, dan kebutuhan konsumtif lainnya, asalkan halal. Untuk mengetahui lebih banyak tentang pinjaman tersebut, kamu bisa cek di sini.

1. KMF BRI Syariah iB

KMF BRI Syariah ini terkadang dikenal juga dengan sebutan KTA BRI Syariah, karena untuk memperoleh pinjaman ini, calon debitur tidak perlu memberikan agunan apapun. Produk tersebut menawarkan plafon hingga 500 juta rupiah dan tenor hingga 15 tahun.

Akan tetapi, KMF BRI Syariah hanya terbatas untuk mereka yang bekerja di perusahaan yang memiliki Employee Benefit Program dengan bank ini. Dengan kata lain, KTA BRI Syariah hanya berlaku untuk karyawan yang menerima gaji melalui sistem BRI Syariah.

Di samping harus memenuhi syarat di atas, calon debitur juga harus memenuhi syarat lainnya, contohnya sudah aktif bekerja selama minimal 2 tahun, memiliki NPWP, dan hasil BI checking-nya lancar. Dana pinjaman dari KMF BRI dapat digunakan untuk keperluan konsumtif halal.

2. KPR BRI Syariah iB

Jika KMF adalah pinjaman tanpa agunan BRI Syariah, tidak demikian dengan KPR BRI Syariah. Produk ini akan membantumu dalam membeli rumah, tanah kavling, ruko, dan take over properti. Akan tetapi, untuk mendapatkan dana pembelian properti, SHM/SHGB properti disimpan bank sampai pelunasan.

Plafon KPR dari bank ini berkisar antara 25 juta – 3,5 M rupiah dan tenor maksimalnya adalah 15 tahun. Beberapa syarat untuk memperoleh KPR ini adalah membayar uang muka properti minimal 10%, gaji minimal 4 juta rupiah atau memiliki usaha yang telah berjalan selama 5 tahun, dan dicover asuransi jiwa.

Kamu juga harus menyiapkan berbagai dokumen, misalnya fotokopi NPWP, KTP, SK pengangkatan pegawai, dan buku rekening tabungan. Jika sudah memiliki properti dan membutuhkan dana pinjaman, kamu dapat mengajukan KPR ini untuk pembiayaan berulang (refinancing).

3. KPR Sejahtera BRI Syariah iB

Jenis KPR ini dikhususkan untuk masyarakat yang ingin memiliki rumah, namun pendapatannya rendah. Melalui KPR Sejahtera BRI Syariah, kamu dapat memiliki rumah bersubsidi. Rumah ini biasanya berupa properti siap huni yang disediakan oleh developer yang bekerja sama dengan Bank BRI Syariah.

Untuk memperoleh KPRS ini, kamu perlu memenuhi beberapa syarat. Salah satunya adalah membayar DP yang besarnya telah ditentukan oleh BRI Syariah. Selain itu, kamu juga belum pernah mengajukan KPR subsidi sebelumnya, belum pernah punya rumah, dan ada PPh pribadi, SPT tahunan, dan NPWP.

4. KKB BRI Syariah iB

Jika ingin kredit mobil, kamu bisa mengajukan KKB BRI Syariah. Plafon tertinggi dari pinjaman ini adalah 1 M rupiah dengan tenor maksimal 5 tahun. Syarat pengajuan pinjaman adalah membayar DP mobil 30%, usia 21-65 tahun saat pelunasan, memiliki NPWP, dan ada PPH pribadi dan SPT tahunan.

Melalui bank ini, kamu juga dapat memperoleh dana pinjaman BRI Syariah jaminan BPKB motor atau mobil. Jangka waktu maksimal pinjaman ini adalah 4 tahun dan usia kendaraan tidak boleh lebih dari 9 tahun. Syarat dokumen pengajuannya berupa fotokopi identitas, slip gaji, BPKB, dan STNK.

5. Qardh Beragun Emas BRI Syariah iB

Selain gadai BPKB kendaraan, kamu juga bisa gadai emas batangan atau perhiasan emas di BRI Syariah. Dengan mengajukan Qardh Beragun Emas BRI Syariah, kamu dapat memperoleh dana sebesar 95% dari harga emas batangan atau 90% dari perhiasan emas.

Plafon tertinggi dari pinjaman ini adalah 250 juta juta dengan tenor maksimal adalah 4 bulan dan bisa diperpanjang. Selain itu, angsurannya juga fleksibel.

6. KUR

Jika kamu adalah pengusaha kecil, kamu dapat mengajukan pinjaman BRI Syariah ini. Plafon tertinggi KUR adalah 25 juta juta dan jangka waktu kreditnya hingga 5 tahun. KUR merupakan salah satu pinjaman tanpa agunan BRI Syariah karena pihak bank tidak mewajibkannya.

7. Mikro 25 

Selain KUR, Bank BRI Syariah juga menawarkan produk pinjaman lain untuk pengusaha. Pinjaman ini adalah Mikro 25 BRI Syariah yang memungkinkan debitur memperoleh dana pinjaman sebesar 5 juta hingga 25 juta rupiah. Tenor pinjaman ini mencapai 3 tahun dan angsurannya ringan.

Jika membutuhkan modal usaha dengan nilai yang lebih besar, kamu dapat mengajukan Mikro 75 iB (plafon maksimal 75 juta rupiah) atau Mikro 200 iB (plafon maksimal 200 juta rupiah). Kedua pinjaman ini mewajibkan debitur untuk memberikan agunan.